Pekerjaan desain grafis sering dianggap hanya sekedar menggambar, membuat kartu nama, undangan dan lain sebagainya, kenyataannya peranan desain grafis sangat berpengaruh terhadap pasar, baik pasar komersial maupun pasar non-komersial. Sebuah produk akan diminati jika desain kemasannya menarik, sebuah perusahaan akan lebih dihargai jika memiliki logo dan company profile yang eksklusif. Banyak perusahaan produk dan jasa serta institusi menciptakan dan membangun citra mereka melalui media visual.
A. Desain Logo
Logo adalah bentuk gambar yang melambangkan atau mewakili sesuatu, bisa perusahaan, perkumpulan, komunitas, produk, dan lain sebagainya. Desain logo harus mampu menjadi identitas visual. Salah satu prinsip penting dalam membuat logo adalah bagaimana logo tersebut dapat menyampaikan pesannya. Pemilihan warna dan bentuk logo harus mampu mewakili organisasi tersebut, mudah dipahami, dan dapat diaplikasikan dalam berbagai media.
B. Desain Cetak
Desain cetak (printing design) merupakan karya desain grafis yang memadukan teks, gambar bentuk, foto atau ilustrasi yang akan dicetak di kertas atau media lainnya, dengan menggunakan alat pencetak. Beberapa produk yang dihasilkan antara lain: kartu undangan, kartu nama, stiker, brosur, spanduk. Termasuk juga desain cover buku, majalah, kemasan dan label.
C. Multimedia Interaktif
Multimedia merupakan penggabungan atau kompilasi antara beberapa media, seperti teks, gambar, video, suara dan lainnya. Penerapan multimedia interaktif saat ini lebih mengarah kepada aktivitas promosi, baik promosi penjulan produk maupun promosi bidang jasa. Hasil karya desain multimedia interaktif juga digunakan sebagai hiburan, media pembelajaran dan profil perusahaan. Karya multimedia interaktif banyak diterapkan pada dunia periklanan (advertising). Desain web site juga dapat dikategorikan sebagai karya desain multimedia interaktif.
0 comments:
Post a Comment